SIGERMEDIA.COM – Tim SAR Gabungan TNI-Polri dan Basarnas masih melakukan pencarian korban nelayan yang hilang di perairan Pulau Mundu, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Lampung Selatan, Lampung hingga hari kelima.

Ali Yusuf (31), ABK KM Bahtera Al Barokah diketahui jatuh di perairan tersebut dan hingga kini masih belum ditemukan.

Koordinator Pos SAR Bakauheni, Febri Yanda mengatakan bahwa tim SAR gabungan telah melakukan pencarian sejak Kamis, 16 Maret 2023 lalu.

Pada hari kelima ini, tim masih terus melakukan upaya pencarian untuk menemukan korban.

Pencarian Korban Dilakukan dengan Radius Luas

Tim SAR Gabungan telah melakukan pencarian dengan radius yang cukup luas yaitu sejauh 13 NM menuju ke arah selatan Pulau Prajurit, Pulau Sangiang, Tanjung Tua, dan perairan Pulau Sebesi serta Pulau Sangiang dengan menggunakan RIB 02 Basarnas. Pos SAR Bakauheni juga ikut bergabung dalam pencarian.

Info Diterima dari Nelayan

Pada hari kelima pencarian, Tim SAR Gabungan menerima informasi dari nelayan bahwa kapal penumpang yang melintas di Pulau Sangiang melihat sesosok mayat.

Tim SAR Gabungan langsung menuju ke lokasi tersebut menggunakan RIB 02 LPG untuk memastikan informasi tersebut dan melakukan pencarian, namun sayangnya hasilnya masih nihil.

Tim SAR Gabungan tidak menemukan sosok mayat yang dilaporkan oleh nelayan tersebut.

Pencarian Korban Masih Dilakukan

Hingga berita ini diturunkan, tim SAR gabungan masih terus melakukan upaya pencarian korban. Koordinator Pos SAR Bakauheni, Febri Yanda berharap agar korban segera ditemukan dan bisa segera diberikan pemakaman yang layak oleh keluarganya.

Dia juga mengingatkan kepada nelayan dan masyarakat untuk selalu berhati-hati saat berada di perairan agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan laut.